
Wali Kota Bukittinggi Erman Safar saat menyerahkan bansos secara simbolis di GOR Barmawi
Bukittinggi, winsbnews- Wali Kota Bukittinggi, Erman Safar, menjelaskan, Kota Bukittinggi jadi Kota pertama di Sumatera Barat, yang langsung menyerahkan bantuan sosial, beberapa waktu setelah libur lebaran. Bantuan dari Kementerian Sosial (Kemensos) ini, didapat dari upaya Pemerintah Kota Bukittinggi menjangkau perhatian dan bantuan dari Pemerintah Pusat.
"Semoga bantuan ini bermanfaat bagi warga, karena kebutuhan warga pasca lebaran, tentu juga banyak. Untuk itu, kita kejar langsung ke Pemerintah Pusat melalui Kemensos, agar segera dicairkan setelah lebaran ini. Alhamdulillah upaya kita dapat diwujudkan dan memberikan dampak yang baik bagi masyarakat, hal tersebut disampaikan Wali Kota Bukittinggi, Erman Safar, Rabu (17/4/2024) di GOR Barmawi pada saat menyerahkan secara simbolis.
Diketahui, Pemerintah Kota Bukittinggi melalui Dinas Sosial, kembali salurkan bantuan sosial program sembako atau Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) dan Program Keluarga Harapan (PKH) triwulan II tahun 2024 untuk 2033 warga Kecamatan Mandiangin Koto Selayan (MKS) sebesar Rp1,1 miliar lebih.
Wali Kota Bukittinggi, Erman Safar, menyampaikan, penerima Bantuan Sosial (Bansos) Sembako triwulan II periode ini diberikan dari bulan April hingga Juni tahun 2024. Para penerima bansos program sembako ini mendapatkan bantuan sebanyak Rp600.000 per bulan dan untuk Penerima Bantuan Sosial PKH menerima dengan jumlah bervariasi mulai dari Rp400.000 sampai dengan Rp1.000.000,-.
"Total bantuan pada triwulan II ini sebanyak Rp2.4 miliar lebih. Bantuan ini sengaja kita upayakan dari Pemerintah Pusat untuk memenuhi kebutuhan warga pasca lebaran. Kita harus tetap hadir di tengah masyarakat bagaimanapun kondisinya," ucapnya.
Sedangkan Kepala Dinas Sosial, Syanji Faredy, menambahkan, bantuan untuk warga yang terdata dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) di Kecamatan MKS ini, sebesar Rp1.123.400. 000,-. Jumlah itu, dibagi dalam dua jenis bantuan, program sembako Rp600 ribu per orang per bulan dan PKH bervariasi dari Rp400 ribu hingga Rp1 juta.
"Kita salurkan bantuan untuk program sembako dan PKH kepada 2033 Rumah Tangga Sasaran (RTS) di Kecamatan MKS. Penyaluran bansos ini dilaksanakan dua hari. Hari pertama di Gor Bermawi dna hari kedua di Kantor Pos, sesuai jadwal yang telah ditentukan, jelasnya.
Bantuan ini diserahkan di tiga tempat yang berbeda untuk Kecamatan ABTB di serahkan di Balairung rumah dinas Wali Kota, dengan jumlah penerima sebanyak 881 Keluarga Penerima Manfaat (KPM). Untuk Kecamatan Guguak Panjang diserahkan di Sport Hall dengan jumlah penerima 1.419 KPM. Sedangkan untuk Kecamatan MKS diserahkan di Gor Bermawi sebanyak 2.033 Rumah Tangga Sasaran (RTS), pungkas Syanji Faredy. (Iwin SB)