Yudistari Pelaku UMKM Kuliner Kota Bukittinggi Menggerakan Karubi Balado

Selasa, 13 Februari 2024 : Februari 13, 2024

 

Yudistari pelaku UMKM kuliner karubi balado di tempat usaha Yokono

Bukittinggi, winsbnews- Menjadi seorang pengusaha kuliner (entrepreneur) tidaklah semudah membalik telapak tangan, haruslah mempunyai ilmu pengetahuan dan kemampuan untuk berusaha. Yudistari Hasan seorang pelaku UMKM di bidang kuliner telah banyak melakukan usahanya, seperti halnya kerupuk Kamang, sate ayam bumbu kambing, kue kering dan basah, martabak mabuhai (martabak daging bundar aduhai) dan kuliner lainnya.

Yudistari Hasan yang akrab disapa Yudi, Selasa (6/2/2024) menjelaskan, jatuh bangun dalam menjalankan bidang usaha kuliner, ini disebabkan perputaran permodalan yang kurang menunjang untuk melanjutkan usaha kuliner. Sebab mulai awalnya berusaha mandiri tanpa adanya bantuan pihak yang membantunya, begitu juga sendiri mengerjakannya dan mempromosikan usaha kuliner.

Kini Yudi kembali mengembangkan usaha kuliner yaitu “Karubi Balado” pengertiannya adalah kerupuk ubi (singkong) dipotong bulat kecil-kecil dengan rasa pedas yang sedang-sedang rasanya. Pengembangan usaha kuliner ini setelah mengikuti pelatihan mengelola usaha kuliner.

Alhamdulillah karubi balado mendapat apresiasi dari Wali Kota Bukittinggi, Erman Safar. Tapi dibalik itu untuk majunya usaha kuliner karubi balado produksi Ole-ole ka Maru (oleh-oleh Kamang Maju terus) ternyata tidak mendapatkan bantuan guna pengembangannya, maka dari itu berhentilah perkembangan usaha karubi balado ini sementara.

Dimana ada kesulitan pasti ada kemudahan, pada minggu lalu dengan niat guna pengembangan usaha karubi balado mendatangi BRI Gadih Ranti Birugo untuk menjelaskan pengembangan karubi balado. Kedatangan di BRI disambut baik dan langsung dilakukan survei ke tempat saya mengenai kelayakan usaha oleh petugas BRI, Alhamdulillah diberikan KUR untuk awalnya diberikan sebesar Rp25 juta, jika usaha berjalan dalam masa satu bulan atau dua bulan akan ditambah untuk modal usaha, ucapnya.

Lebih lanjut dijelaskannya, mengenai karubi balado banyak di Sumatera Barat, tapi yang diproduksi ini hanya satu-satunya di Sumatera Barat karena rasanya berbeda dari yang lainnya dan tidak bergetah (kering) inilah ciri khas karubi balado Ole-ole-ka disebabkan ada cara tersendiri mengolahnya. Untuk memastikan rasa karubi balado, ada di Yokono mart jalan Haji Agus Salim nomor 1 Kota Bukittinggi.

Karubi balado dengan kemasan yang sangat menarik dan mengenai harga bisa dibandingkan lebih murah dari tempat lain, satu kilogram karubi balado seharga Rp60.000.- dan dapat dipesan sesuai dengan kehendak pembeli, bisa dipesan melalui telepon dengan nomor 081276779492 dan langsung dikirim ke alamat pemesan.

Yudi berharap dengan usaha kuliner karubi balado yang kini digerakkan, mudah-mudahan bisa meningkat dan dapat memajukan pariwisata Kota Bukittinggi. Sebab kunjungan wisatawan yang datang ke Kota Bukittinggi selain menikmati keindahan alam, dapat pula membawa pulang karubi balado sebagai kuliner Kota Bukittinggi ke daerah asal wisatawan. Dan juga berharap adanya dukungan dari instansi Pemerintah sebagai lembaga eksekutif maupun anggota DPRD sebagai lembaga legislatif, pungkas Yudi.(Iwin SB)

Share this Article