
Erdison Nimli foto bersama Ketua dan kawan kawan RME, media serta Asra Humanity
Bukittinggi,
winsbnews-
Ranah Minang Entertainment (RME) merupakan komunitas seni gabungan dari para
penyanyi, pemusik, pemilik orgen tunggal, dan insan-insan seni yang ada di Kota
Bukittinggi dan Kabupaten Agam. RME dengan rasa panggilan jiwa dan sosial peduli
kemanusiaan menggalang donasi peduli Palestina.
Penggalangan dana
ini sudah dilaksanakan selama 14 hari yang dimulai sejak tanggal 30 Oktober
hingga 12 November 2023, kawan-kawan RME membuka posko donasi peduli Palestina
di pelataran parkir Rumah Makan Simpang Raya Jambu Aia Kabupaten Agam dan penggalangan
dana tersebut ditutup dengan konser amal di pedestrian taman Jam Gadang pada
Sabtu dan Minggu 11-12 November 2023 dimeriahkan artis-artis Minang se-Sumatera
Barat.
Pembina RME, Erdison
Nimli yang akrab disapa Uncu, Minggu (12/11/2023) di pedestrian taman Jam Gadang,
mengatakan, sejak dahulu di dalam kalbu kawan-kawan RME sudah tertanam rasa peduli
terhadap duka dan musibah yang dialami warga masyarakat, baik itu gempa bumi,
tanah longsor, maupun bencana lainnya. maka dari itu RME selalu tampil dan
ambil bagian untuk membantu saudara-saudara mereka yang terkena musibah
dimanapun berada dengan melakukan aksi sosial.
Sebagai insan seni
yang dilandasi rasa sosial kemanusiaan yang sangat tinggi melakukan
penggalangan dana peduli Palestina, In syaa Allah dana yang terkumpul dari
pemberi bantuan disalurkan langsung kepada saudara-saudara kita di Palestina melalui
suatu lembaga sosial yang dinamakan Asar Humanity.
Uncu berharap, semoga
apa yang kami lakukan ini bernilai ibadah dan mendapatkan ridha dari Allah SWT.
Kedepan kita juga berharap agar RME selalu kompak dan selalu tampil dalam
berbagai kegiatan sosial, ucap Uncu Anggota DPRD Kota Bukittinggi dari Fraksi
Demokrat.
Sementara itu Ketua
RME, Ikri Yusyandra mengatakan, Alhamdulillah hingga hingga hari Sabtu (11/11/2023)
malam, total dana yang sudah terkumpul mencapai sebesar Rp112 Juta lebih dan
165 Ringgit Malaysia. Mudahan-mudahan hingga hari terakhir penggalangan dana
pada hari Minggu (12/11/2023), jumlah dana yang terkumpul bisa bertambah.
Penggalangan dana
yang dilakukan RME dengan melibatkan insan seni se-Sumatera Barat ini, sebagai
bentuk solidaritas sosial dan kepedulian kemanusiaan terhadap sesama muslim di
Palestina. “Melalui kegiatan ini diharapkan dapat mengetuk hati masyarakat
untuk menyisihkan dan menyumbangkan sedikit rezeki yang Allah berikan guna membantu saudara-saudara kita yang ada di Palestina,” kata Ikri Yusendra.
Reza salah seorang
dari RME yang didampingi Idho dan lainnya, menyebutkan, kawan-kawan RME yang tergabung dalam jiwa seni melakukan
kegiatan sosial kemanusiaan telah mendarah daging di tubuh kami. Kita semua
adalah satu, satu rasa merasakan betapa pedihnya penderitaan saudara-saudara
kita di Palestina, ucapnya.
Sedangkan Asra Humanity Deni Marlesi menyampaikan apresiasi yang luar biasa kepada kawan-kawan RME melakukan kegiatan peduli kemanusiaan tanpa pamrih, bahwa saudara-saudara kita yang ada di Palestina semoga dapat terbantu oleh kegiatan RME ini.
Kami dari Asar Humanity, In syaa Allah akan menyalurkan dana yang terhimpun melalui teman-teman RME ini dan akan kami salurkan langsung kepada saudara-saudara kita di Palestina terutama jalur Gaza, pungkas Deni Marlesi. (Iwin SB)