Objek Wisata TMSBK Harus Representatif Untuk Kenyamanan Pengunjung

Minggu, 04 Juni 2023 : Juni 04, 2023

 

Pengunjung mengantri membei karcis masuk objek wisata TMSBK

Bukittinggi, winsbnews- Setelah merayakan hari kemenangan yang disebut Hari Raya Idul Fitri 1444 H, pengunjung objek wisata Taman Margasatwa dan Budaya Kinantan (TMSBK) sejak hari Senin 24 April 2023 mulai meningkat. Menurut pengamatan, wisatawan pengunjung TMSBK dari wisatawan lokal hingga wisatawan nusantara meningkat drastis sampai hari Kamis (27/4/2023).

TMSBK atau biasa dikenal dengan Kebun Binatang Kota Bukittinggi yang terletak ditengah Kota merupakan salah satu kebun binatang tertua di Indonesia, diperkirakan sampai hari Sabtu (29/4/2023) dan Minggu (30/4/2023) akan lebih melonjak lagi pengunjungnya dan dapat pula meningkatkan PAD Kota Bukittinggi.

Eni bersama keluarga, wisatawan dari Kota Pekanbaru Provinsi Riau, mengatakan sangat senang berkunjung ke TMSBK dikarenakan tempatnya strategis dekat dengan Masjid Raya, objek wisata pedestrian Jam Gadang, wisata belanja pasa ateh plaza, dan di TMSBK banyak memiliki koleksi binatang terlengkap, sangkar burung raksasa (aviary). Jadi jika liburan nasional seperti libur hari raya Idul Fitri, Natal, tahun baru, dan hari-hari libur nasional lainnya akan ramai dikunjungi wisatawan, karena objek destinasi wisata favorit bagi masyarakat lokal maupun wisatawan luar Provinsi Sumatera Barat.

Tempatnya memang bagus dan indah, hanya disayangkan masih ada saja pengunjung wisatawan yang tidak mematuhi kebersihan, ketertiban dan keindahan yaitu membuang sampah makanan minuman di jalan yang dilaluinya, seharusnya sampah makanan minuman dibuang pada tempatnya yang telah disediakan. Eni menyarankan perlu adanya petugas TMSBK yang keliling untuk memberitahu kepada pengunjung tentang buanglah sampah pada tempatnya, ucap Eni.

Lain lagi dengan Dede bersama rombongannya dari rantau Jakarta, ketika membeli karcis masuk ke dalam TMSBK, terlihat masih berjejal pengunjung mengantri membeli karcis, seharusnya dibuatkan pagar pembatas yang sederhana untuk pengamanan pengunjung yang membeli karcis masuk. Agar tidak berjejal, maka satu orang mewakili setiap rombongan yang membeli karcis.

Dengan fasilitas yang lengkap, tempat yang bersih dan tertata menambah antusias tersendiri bagi pengunjung yang berwisata ke TMSBK. Untuk pelayanan dari membeli karcis hingga di dalam TMSBK mungkin lebih ditingkatkan lagi, ditambah petugas kesehatan lengkap dengan peralatan dan kendaraan yang gunanya jika tidak dapat dilakukan pertolongan pertama, maka bisa dibawa ke rumah sakit, kata Dede.

Arie pengunjung wisatawan dari Kota Padang, mengatakan, perlu adanya penataan penempatan pedagang makanan, minuman dan lainnya di sekitar objek wisata TMSBK. Tidak seperti sekarang ini, halaman objek wisata TMSBK menjadi sempit dikarenakan banyaknya tenda-tenda pedagang yang berada di areal tersebut. Kalau ini berlanjut terus, maka terkesan seperti pasar saja.

Dan juga pihak TMSBK mencari solusi untuk tempat membeli karcis seharusnya diberi pelindung agar pengunjung wisatawan tidak terkena terik panas matahari dan tetesan air jika hujan tiba, kasihan kita melihat ibu-ibu menggendong anaknya antri membeli karcis masuk berdesakan dan terkena terik panas matahari, pungkas Arie. (Iwin SB)

Share this Article