Atlet bersama Shabirin Rachmat ketua Porserosi Kota Bukittinggi
Bukittinggi, winsbnews- Melihat atlet sewaktu latihan atau saat bertanding ada yang cedera ringan maupun cedera berat, secara kondisi fisik tentu mempengaruhi untuk kelanjutan atlet itu sendiri. Dengan kepeduliaan yang dalam, Shabirin Rachmat, S.Sos Ketua Umum Persatuan Olahraga Sepatu Roda Seluruh Indonesia (Porserosi) Kota Bukittinggi memikirkan penanganan medis para atlet ketika mengalami insiden.
Shabirin Rachmat, Minggu (5/2/2023), menjelaskan potensi insiden cukup tinggi dialami para atlet sepatu roda, sehingga jika tidak ditangani secara baik berdampak fatal bagi kesehatan dan kondisi atlet itu sendiri. Maka dari itu berinisiatif memberikan asuransi jiwa kepada seluruh atlet dan pelatih sepatu roda Kota Bukittinggi, sebagai tanda simbolis pemberian asuransi jiwa akan diberikan kepada atlet sepatu roda siswa Sekolah Dasar Negeri (SDN) 02 Percontohan, Senin (6/2/2023) yang mewakili atlet lainnya.
Shabirin Rachmat yang diamanahkan sebagai ketua Porserosi Kota Bukittinggi, tentunya juga memikirkan keadaan kondisi atlet agar tetap prima dalam latihan maupun dalam bertanding. Karena cabang olahraga sepatu roda Kota Bukittinggi selalu mendulang banyak medali emas, perak, juga perunggu dan disegani lawan di setiap arena pertandingan.
Pemberian santunan asuransi jiwa kepada seluruh atlet dan pelatih sepatu roda Kota Bukittinggi sepenuhnya ditanggung Shabirin Rachmat yang juga sebagai Wakil Ketua Komisi I DPRD Kota Bukittinggi fraksi partai Gerindra, asuransi jiwa atlet ini merupakan pilot project cabang olahraga sepatu roda yang mungkin nantinya dapat diikuti atlet cabang olahraga lainnya untuk mendapat asuransi jiwa, ucap Shabirin Rachmat.
Sementara itu Indra Harisman salah seorang pelatih cabang olahraga sepatu roda Kota Bukittinggi menyambut baik niat Shabirin Rachmat Ketua Umum Porserosi Kota Bukittinggi memikirkan penanganan medis para atlet ketika mengalami insiden. Cabang olahraga sepatu roda dengan beberapa kategori dan nomor kelas tentu dihadapkan pada rintangan dan kecepatan melaju menggunakan sepasang sepatu beroda.
Dengan kecepatan melaju kencang diatas sepatu roda, tentunya ada potensi insiden cukup tinggi dialami para atlet sepatu roda, sehingga jika tidak ditangani secara baik berdampak fatal bagi kesehatan dan kondisi atlet itu sendiri. Jadi dengan adanya santunan asuransi jiwa, atlet dan pelatih terbantu dalam pembiayaan untuk berobat.
Dikatakan Indra Harisman, hingga saat ini sebanyak 14 orang atlet sepatu roda Kota Bukittinggi dari usia dini Taman Kanak-Kanak, Sekolah Dasar hingga siswa Sekolah Menengah Atas (SMA), para atlet hebat dan berbakat itu telah mengikuti kejuaraan lokal dan nasional, Alhamdulillah menjuarai kejuaraan berkelas.
Untuk mendapatkan hasil maksimal pada Porprov 2023, atlet sepatu roda Kota Bukittinggi jauh hari sudah berlatih dan juga mengikuti berbagai kejuaraan, seperti bulan lalu mengikuti Kejuaraan Nasional di Siak Provinsi Kepri, guna mengevaluasi latihan-latihan yang rutin kita laksanakan. Tentunya target Porserosi Kota Bukittinggi dapat banyak memperoleh medali emas, perak dan perunggu. Indra Harisman optimis para atlet sepatu roda Kota Bukittinggi berpeluang besar untuk memboyong medali pada setiap kelas yang diikuti nantinya. (Iwin SB)
Share this Article
