PMI Kota Bukittinggi Launching Kampus dan Kampung Donor Darah

Minggu, 04 September 2022 : September 04, 2022
H.Chairunnas Ketua PMI Kota Bukittinggi

Bukittinggi, winsbnews.com- Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Bukittinggi pada Ulang Tahun yang ke-77 tahun 2022, PMI Kota Bukittinggi bergerak bagaimana memberikan kesadaran kepada masyarakat untuk bisa siap mendonor darah, sudah berbicara dengan beberapa kampus pendidikan di Kota Bukittinggi, yang mana memberikan kesadaran untuk terciptanya “Kampus Donor Darah”, dan juga kepada masyarakat umum, “Kampung Donor Darah”.

Artinya dengan donor darah minimal bisa menyeleksi bahwa kondisi sehat atau tidak, begitu juga untuk diri sendiri, kalau orang yang bisa donor darah berarti dia sehat, karena sebelum mendonorkan darahnya, ada pemeriksaan terlebih dulu untuk berdonor darah itu oleh petugas UDD, sangatlah jelas dan menguntungkan kepada diri sendiri, jika mendonorkan darah. Ini disampaikan ketua PMI Kota Bukittinggi,H.Chairunnas kepada wartawan winsbnews.com, Minggu (4/9/2022) di markas PMI setempat.

Dijelaskan Chairunnas, PMI Kota Bukittinggi menghimbau kepada kawula muda, anak milenial, mudah-mudahan PMI Kota Bukittinggi bareng dengan Universitas Mohammad Natsir Yarsi akan melaunching dalam waktu dekat, Kampus Donor Darah, ucapnya.

Sedangkan untuk mewujudkan Kampung Donor Darah, saat ini pihaknya melakukan penyeleksian terhadap kampung yang ada di Kota Bukittinggi mengacu pada terpenuhi sejumlah kriteria seperti tingkat partisipasi warga yang berdonor darah dan indikator lainnya. Mudah-mudahan sebelum tanggal 17 September 2022 sudah launching “Kampus Donor dan Kampung Donor sekaligus” katanya.

Mengenai kegiatan PMI Kota Bukittinggi mengatasi penyebaran virus Covid-19 di Kota Bukittinggi sekitarnya, PMI Kota Bukittinggi telah membuktikan peningkatan kesadaran publik untuk mencegah penyebaran Covid-19 melalui sejumlah program dan kegiatan-kegiatan, yaitu pembagian masker secara gratis, penyemprotan cairan desinfektan ke rumah warga dan perkantoran, serta fasilitas umum, penempatan tempat cuci tangan, dan penyebaran media informasi cegah virus corona.

“Sama-sama diketahui, Covid-19 yang melanda Kota Bukittinggi khususnya, PMI Kota Bukittinggi berjibaku memberikan kesadaran dan edukasi kepada masyarakat, bahwasanya penanganan Covid-19 ini supaya bermula dari diri sendiri, melalui promosi, alat kesehatan, alat pelindung kita bagikan, pencuci tangan disediakan, mempunyai manajemen untuk menyikapi bencana non alam yang secara nasional skalanya,” imbuhnya.

Sedangkan kegiatan PMI Kota Bukittinggi lainnya, ketika terjadinya musibah gempa bumi di wilayah Kabupaten Pasaman Barat dan Pasaman. Di saat perhatian banyak tertuju ke kawasan Pasaman Barat, maka PMI Kota Bukittinggi memilih Jorong Malampah yang dihuni sebanyak 898 jiwa terdampak kebencanaan.

Sehingga pengurus, kepala markas PMI Kota Bukittinggi bersama relawan mendirikan dapur umum, selama dua bulan penanganan pasca gempa disikapi pemenuhan konsumsi secara massal. PMI Kota Bukittinggi juga menerima donasi untuk mendirikan sebanyak 26 unit Hunian Sementara (HUNTARA), pada akhirnya bangunan tersebut pun berhasil terwujud di lapangan.

Dalam memaknai peringatan Hari Palang Merah Indonesia (PMI) ke-77 tahun, PMI Kota Bukittinggi berencana kembali akan melaksanakan lomba Palang Merah Remaja (PMR) se-Sumatera Barat. Dalam lomba tersebut diperlombakan bagaimana anak-anak PMR itu mengetahui, paham dan melaksanakan bagaimana pertolongan pertama di PMI, jadi PMR itu adalah relawan juga, kaki tangan yang dididik.

Lomba PMR se-Sumatera Barat, kalau rencana kita mudah-mudahan dapat dilaksanakan, jika tahun lalu, kita adakan di kawasan Panorama Baru, nah untuk sekarang masih dalam tahap penggodokan, apakah bisa di Lapangan Wirabraja atau di Lapangan Ateh Ngarai, atau masih di lokasi di Panorama Baru, ucapnya. (Iwin SB)
Share this Article