
Tim ahli Kemenkominfo sedang memberikan paparan didampingi Kadis Kominfo Kota Bukittinggi
Bukittinggi, winsbnews.com- Pemerintah Kota Bukittinggi melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo), kembali berikan bimbingan teknis (bimtek) penyusunan masterplan Kota Cerdas (smart city) kepada SKPD se Kota Bukittinggi. Kegiatan ini dilaksanakan selama dua hari di Aula Balaikota Bukittinggi, Senin (18/7/2022) dan Selasa (19/7/2022).
Kepala Diskominfo Kota Bukittinggi, Erwin Umar, menyampaikan, Kota Bukittinggi telah dipilih oleh sebagai salah satu daerah di Indonesia, yang menandatangani komitmen program menuju smart city nasional. Untuk implementasinya, diberikan bimtek pada SKPD se Kota Bukittinggi, dalam rangka menyusun masterplan smart city.
"Untuk kali ini, bimtek tahap II kita berikan kepada masing-masing SKPD. Masih ada dua tahap lagi yang akan kita laksanakan selama tahun 2022 ini. Karena untuk tahap I telah dilaksanakan pada bulan Juni lalu,” jelasnya.
Dalam pembekalan yang diberikan, masing-masing SKPD membuat program sesuai paparan Kemenkominfo. Setelah masterplan disusun nanti, masing-masing OPD akan menyerahkan inovasi tersebut, untuk disusun oleh Kemenkominfo, yang menjadi tim pendamping.
“Target kita, bulan Oktober 2022 nanti, masterplan smartcity, sudah selesai disusun. Bagaimana masing masing OPD akan serahkan inovasi untuk disusun oleh tim ahli Kemenkominfo," jelasnya.
Smart city bukan hanya terkait pengadaan atau pembangunan TIK, namun lebih kepada kemampuan sebuah Kota melalui Pemerintah Daerahnya, memberikan layanan pada masyarakat. Pemerintah Kota Bukittinggi mendapat pendampingan dari Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) terhadap pengembangan 6 pilar utama smart city, yaitu Smart Government, Smart People, Smart Mobility, Smart Living, Smart Economy dan Smart Environment. Sehingga kedepan Kota Bukittinggi dapat menerapkan gerakan menuju smart city secara terpadu dalam rangka meningkatkan kemudahan pelayanan publik, pungkas Erwin Umar. (Iwin SB)
Share this Article