
Wakil Wali Kota Bukittinggi Marfendi saat memberikan sambutan
Bukittinggi, winsbnews.com- Maha Suci (Allah) yang telah menciptakan semuanya berpasang-pasangan, baik dari apa yang ditumbuhkan oleh bumi dan dari diri mereka sendiri, maupun dari apa yang tidak mereka ketahui. (surah Yasin ayat 36). Dalam hidup kehidupan di dunia fana ini, Allah memberikan akal pikiran yang sehat.
Naja Hudia Afifurrahman Hafiz Al-Qur’an anak dari Agusfian Hidayatullah dan Dahlia Andayani yang merupakan warga Kelurahan Gomong, Kecamatan Selaparang, Kota Mataram, kini memasuki usia 12 tahun. Di usia 9 tahun telah hafal Al-Qur’an 30 Juz termasuk surat serta halamannya dan juga hafal sebanyak 1.008 hadis, termasuk letak dan nomor halaman hadis “Parawi Hadits” (riwayat hadits).
Tidak seperti orang kebanyakan, sejak kecil Naja telah divonis oleh dokter sebagai penderita kelumpuhan otak (cerebral palsy) dimana Naja tidak dapat menggerakkan tubuhnya karena gangguan di saraf motoriknya. Hal itu membuat Naja harus menghabiskan kesehariannya di atas kursi roda.
Kelumpuhan otak yang diderita oleh Naja baru diketahui setelah beberapa bulan kelahiran Naja. Naja sendiri memang dilahirkan secara prematur. Namun hal tersebut tidak memutuskan semangat keluarga, khususnya keluarga Naja.
Sehari-hari ayah Naja berprofesi sebagai karyawan di salah satu Bank di Kota Mataram, sedangkan ibunya berprofesi sebagai Dosen di salah satu Universitas di Kota Mataram. Di tengah-tengah kesibukan kedua orang tuanya itu, ibu Naja selalu menyempatkan diri membacakan ataupun memperdengarkan ayat-ayat Al-Quran kepada Naja.
Pada usia 3,5 tahun Naja mempunyai memori (ingatan), karena setiap malam sebelum tidur ibunya membacakan ayat kursi dan kecepatan mengingat ayat kursi diluar ingatan anak-anak pada umurnya.
Mulai bulan Maret 2018, sampai 10 bulan kedepannya, Naja menyelesaikan hafalan Al-Quran 30 Juz. Jadi jangka waktunya cuma 10 bulan, mengetahui anaknya memiliki kelebihan tersebut, Ibu Naja berinisiatif mendaftarkan Naja untuk mengikuti program Hafiz Indonesia 2019. Alhamdulillah Naja pernah mendapatkan peringkat ke 5 pada lomba Hafiz Qur’an di salah satu acara di TV Nasional.
Dalam acara Talk Show Parenting Quran di Masjid Al Falah Tembok jalan Veteran simpang tembok Kelurahan Puhun Tembok Kecamatan Mandiangin Koto Selayan, Rabu (22/6/2022) dihadiri Wakil Wali Kota Bukittinggi Marfendi, Anggota DPRD Bukittinggi Ibnu Azis dari Fraksi PKS yang sekaligus Ketua Yayasan Cahaya Diatas Cahaya, Ketua GOW Kota Bukittinggi, Nurna Eva Marfendi dan sejumlah murid-murid pondok Tahfidz Quran se-Kota Bukittinggi dan Kabupaten Agam.
Semua yang berada di dalam Masjid Masjid Al Falah Tembok terpukau melihat kemampuan dan mendengarkan hafalan Al-Qur’an 30 Juz yang dibawakan Naja anak yang telah diberikan Allah Swt mempunyai suatu kelebihan tersendiri.
Wakil Wali Kota Bukittinggi Marfendi menyampaikan, mencintai Al-Qur’an akan memberikan keajaiban, dan bila menjauhi Al Qur’an akan dapat menghujat kita. “Mari kita semua, para ibu-ibu untuk menyiapkan anak-anak kita dekat dengan Al-Qur’an, ujar Marfendi.
Lebih lanjut disampaikan Marfendi, ada tiga macam orang yang akan dijauhi Al-Qur’an, pertama tidak pernah membaca Al-Qur’an, kedua membaca Al-Qur’an tapi tidak memahami dan ketiga membaca dan memahami Al-Qur’an tetapi tidak dipraktekkan dalam kehidupan, pungkas Marfendi. (Iwin SB)
Share this Article