Bukittinggi, winsbnews.id- Sinergi Otomotif Bukittinggi (SOB) merupakan paguyuban otomotif kendaraan roda 2 dan roda 4 yang ada di Kota Bukittinggi, awal berdirinya di awal tahun 2020 dari beberapa orang yang aktif di otomotif. Teman-teman pengurus melihat otomotif Bukittinggi ini mempunyai potensi tapi belum ada yang mengarahkan. Sebelumnya teman-teman penghobi otomotif sekedar kumpul-kumpul saja di satu tempat yang tujuan belum jelas. Ini disampaikan Wawan ketua SOB kepada winsbnews.id, Rabu (12/1/2022).
Dikatakannya dengan adanya pengalaman pribadi, maka teman-teman penghobi otomotif roda 2 dan roda 4 disatukan dalam satu wadah menjadi “Paguyuban SOB” untuk kumpul bersama agar nantinya ada tujuan yang jelas dan berfaedah sesama anggota SOB agar dapat berkreatifitas. Kota Bukittinggi sebagai Kota Wisata, jadi penghobi otomotif roda 2 dan roda 4 yang tergabung dalam paguyuban SOB mendukung Bukittinggi Hebat dengan mempromosikan pariwisata Kota Bukittinggi dan membantu kemanusiaan.
Di awal berdirinya SOB di masa pandemi Covid-19, di waktu tersebut pengurus SOB membuat dan mengurus surat-surat agar menjadi legal berbadan hukum, Alhamdulillah semua pengurusan surat sudah selesai. Paguyuban SOB pun mempunyai program check point Jam Gadang yang mempunyai nilai jual pariwisatanya, seperti objek wisata sejarah pedestrian taman Jam Gadang, rumah kelahiran Bung Hatta, lubang Japang, Ngarai Sianok dan objek-objek wisata lainnya.
Awal tahun tepatnya tanggal 2 Januari 2022, SOB mengadakan touring mengendarai kendaraan roda 2 dan roda 4, checkpoint Jam Gadang ini bersama Wali Kota Bukittinggi, Ketua DPRD Kota Bukittinggi, Forkopimda, SKPD, Camat, Lurah dan pengurus serta ratusan anggota SOB dengan rute Bukittinggi-Padang Panjang-tepian Danau Singkarak-Batusangkar-Bukittinggi, dengan tema “touring wajib bawa nasi daun”, acara tersebut diisi dengan makan bersama nasi daun di tepi danau Singkarak. Touring ini diagendakan Wali Kota Bukittinggi per 3 bulan tentunya dengan arah yang berbeda.
Untuk 3 bulan ke depan sebelum bulan Ramadhan, diadakan lagi touring ke arah Pariaman. Jadi sekiranya SOB mengadakan touring ke titik nol kilometer di Provinsi Aceh Darussalam, peserta diberikan sertifikat checkpoint Jam Gadang, ucapnya.
Selanjutnya disampaikan Wawan, selain mempromosikan pariwisata, SOB juga mempunyai program-program lainnya, salah satunya program aksi sosial kemanusiaan. Di akhir bulan Desember 2021 ada program SOB Peduli Sesama, kebetulan anak umur 4 bulan bernama Evano dari keluarga tidak mampu tinggal di Kapur 9 Pangkalan Limapuluh Kota, sejak lahir sampai usianya kini, mengalami penyakit jantung bocor. Sekarang ini sedang dirawat di rumah sakit M.Djamil Padang.
Maka dari itu SOB bekerjasama dengan Gerakan Kami Berani Bergerak Limapuluh Kota mengumpulkan dana dari pengurus, anggota SOB dan Alhamdulillah banyak link di Limapuluh Kota, terkumpullah dari penggalangan dana dalam gerakan satu hari sebanyak sekitar Rp5 juta untuk diberikan kepada orangtua Evano di rumah sakit M.Djamil Padang. SOB sebagai perpanjangan tangan untuk saling bantu membantu, inilah SOB menanamkan rasa kemanusiaan dalam bentuk nyata.
Sementara itu Hen salah seorang perintis SOB menjelaskan, lintas komunitas untuk satu tujuan. Tujuannya merangkul anak-anak muda yang hobi otomotif agar tersalurkan hobi tersebut yang nantinya dapat menangkal kegiatan negatif yang kebanyakan digeluti anak-anak muda seperti narkoba, pergaulan bebas dan ugal-ugalan mengendarai kendaraan di jalan raya, dan juga salah satu pendiri SOB lainnya sebagai koordinator Ikatan Motor Indonesia (IMI) Kota Bukittinggi Provinsi Sumatera Barat mendukung adanya SOB.
Paguyuban SOB terdiri dari penghobi kendaraan roda 2 berbagai jenis dan merk termasuk Vespa, begitu juga kendaraan roda 4 berbagai jenis dan merk. In syaa Allah arah selanjutnya dari SOB akan mengadakan event yang berhubungan dengan otomotif dan sekaligus mempromosikan pariwisata Kota Bukittinggi, event tersebut antara lain balapan sepeda motor, sprint test roda 4, rally wisata dan lainnya, ungkap Hen.
(Iwin SB)
